GETARAN DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI

Semua benda akan bergetar jika diberi gangguan atau usikan, sama halnya pita suaramu yang akan bergetar ketika kamu berbicara atau bahkan berteriak.

Benda yang bergetar bisa disebut juga sebagai benda yang berosilasi dan bisa terlihat secara kasat mata atau dirasakan langsung.

Namun, ada juga yang enggak bisa dilihat atau enggak bisa dirasakan secara langsung.Benda yang bergetar ada yang bisa dilihat dengan mata telanjang karena simpangan yang besar, tapi ada juga yang enggak terlihat karena simpangannya terlalu kecil.

Benda dikatakan bergetar atau berosilasi jika benda itu bergerak bolak-balik secara teratur melalui titik seimbangnya.


Contohnya, ada sebuah bandul. Awalnya bandul itu diam di titik kesetimbangannya. Titik kesetimbangan adalah titik di mana benda akan berada di posisi diam apabila tidak diberi gangguan atau gaya.

Nah, yang dinamakan satu kali getaran penuh adalah saat benda bergerak dari titik A-B-C-B-A atau dari titik C-B-A-B-C (bolak-balik). Simpangan terjauh pada bandul yaitu pada titik A atau titik C. Simpangan terjauh disebut dengan amplitudo. Jika kita lihat pada gambar di atas, amplitudo pada bandul adalah jarak BC atau jarak BA.  Titik B merupakan titik setimbang, jarak dari titik B pada selang waktu tertentu disebut simpangan.

Ada banyak fenomena yang berkaitan dengan getaran dalam kehidupan sehari-hari, termasuk berbagai peristiwa atau fenomena alam seperti getaran gempa bumi, gelombang air laut, suara radio dan sebagainya.

Namun, seiring kemajuan teknologi saat ini, sejumlah alat sudah memanfaatkan getaran dalam prinsip kerjanya.

Previous
Next Post »